hubungan Rempah-Rempah Dan Integrasi Sosial.
Manfaat rempah-rempah tak hanya sebagai bumbu masakan, tetapi juga dapat memberikan perlindungan bagi tubuh terhadap beragam penyakit, mulai dari pilek, radikal bebas hingga penyakit jantung.
Risiko munculnya berbagai penyakit dipercaya dapat ditekan dengan cara mengonsumsi beragam rempah-rempah. Salah satu manfaat rempah-rempah diketahui mampu mengurangi kerusakan sel-sel tubuh dan melawan peradangan.
Berikut macam-macam rempah-rempah
1. Ketumbar
Ketumbar merupakan salah satu makanan dan tanaman herba yang kaya akan nutrisi. Tak hanya bisa dikonsumsi langsung sebagai makanan atau lalapan, ketumbar juga bisa diolah menjadi jamu atau teh herbal.
Ini karena di dalam air ketumbar terdapat beragam nutrisi yang baik untuk kesehatan tubuh, seperti kalsium, fosfor, kalium, magnesium, zat besi, folat, serta vitamin A, vitamin B, vitamin C, vitamin E, dan vitamin K,
Selain itu, ketumbar dan air ketumbar juga kaya akan senyawa antioksidan, seperti tokoferol, karotenoid, flavonoid, tanin, antosianin, lutein, zeaxanthin, dan quercetine.
2. Merica/Lada
Lada, disebut juga merica atau sahang, yang mempunyai nama latin Piper nigrum adalah sebuah tanaman yang kaya akan kandungan kimia seperti minyak lada, minyak lemak juga pati. Lada bersifat sedikit pahit,pedas, hangat, dan antipirektik . Tanaman ini sudah mulai ditemukan dan dikenal sejak puluhan abad yang lalu.Pada umumnya orang-orang hanya mengenal lada putih dan lada hitam yang mana sering dimanfaatkan sebagai bumbu dapur Tanaman ini merupakan salah satu komoditas perdagangan dunia dan lebih dari 80% hasil lada indonesia diekspor ke negara luar.Selain itu, lada mempunyai sebutan The kinh of spice (Raja Rempah-Rempah) yang mana kebutuhan lada di dunia mencapai 280.000 ton.ada adalah salah satu tanaman yang berkembang biak dengan biji tetapi banyak para petani lebih memilih melakukan penyetekkan untuk mengembangkannya.Mereka memotong batangnya kira-kira dengan panjang 0,25–0,5 meter.
3. Kalulaga
Kapulaga adalah jenis rempah yang biasanya digunakan sebagai penambah rasa serta aroma pada masakan. Rempah ini umum dikonsumsi di Asia terutama di wilayah India dan sekitarnya. Kegunaan utama kapulaga adalah sebagai penguat rasa pada makanan.
Ada banyak manfaat kapulaga, dari penyedap makanan hingga baik bagi kesehatan.
4. Adas manis
Adas manis, atau istilah latinnya Pimpinella Anisum, merupakan sejenis tumbuhan yang berasal dari Laut Tengah dan juga Asia Barat. Tumbuhan ini memiliki tinggi hampir sekitar satu meter dengan bentuk daun sedikit menyirip menyerupai bulu. Adas manis ini berbentuk lonjong dengan panjang 3 sampai 5 mm.
Adas manis memiliki rasa yang sedikit manis dengan aroma yang sangat khas. Tak heran jika rempah ini sering digunakan sebagai bumbu penyedap pada beberapa jenis masakan, tak hanya di Indonesia tapi juga di beberpa negara di Eropa dan Asia.
Selain untuk masakan, adas manis juga digunakan sebagai campuran pada minuman beralkohol seperti Raki di turki, Sambuca di Italia, dan masih banyak lagi. Bentuknya mungil sedikit gendut ini juga memiliki khasiat untuk kesehatan, biasa digunakan sebagai antiparasit ringan.
Tak hanya buahnya, daunnya juga bisa digunakan untuk merawat gangguan pencernaan, meredakan sakit gigi, dan minyak esensialnya bisa digunakan untuk merawat penyakit kulit seperti kudis, kurap, ataupun kutu. Minyak essensial adas manis juga digunakan sebagai aroma terapi untuk menyembuhkan flu dan pilek.
5. Bunga lawang/pekak
Bunga lawang atau Kembang Lawang atau pekak adalah rempah yang memiliki rasa yang mirip dengan adasmanis. Rempah ini memiliki nama ilmiah Illicium verum. Bunga lawang merupakan bunga yang berwarna cokelat gelap dan terdiri atas delapan sisi dengan rasa manis.
6. Jinten
Jinten (Cuminum cyminum) merupakan tumbuhan berbunga dari famili Apiaceae yang berasal dari daerah Laut Tengah bagian timur sampai India bagian timur.
Komentar
Posting Komentar